Papers by MUSLIM M U S L I M EDISON, M. Pd
KONSEP DASAR PENDIDIKAN KARAKETR DALAM PERSPEKTIF ISLAM, 2000
Tuntutan sumber daya manusia berkwalitas, berwawasan luas, berdedikasi tinggi, berintegritas, kap... more Tuntutan sumber daya manusia berkwalitas, berwawasan luas, berdedikasi tinggi, berintegritas, kapabel dalam keilmuannya, berkarakter muslim kuat, mampu mengendalikan diri dari pengaruh budaya permisif dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana Konsep Dasar Pendidikan karakter, (2)... more Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana Konsep Dasar Pendidikan karakter, (2) Bagaimana Konsep Dasar Pendidikan Karakter dalam Islam, (3) Bagaimana ImplementasiKonsep dasar Pendidikan Karakter dalam Islam?. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah Library Research methode (methode riset kepustakaan/literasi). Metode pengumpulan data dilakukan dengan tahapan menghimpun atau mencari literatur yang berkaitan dengan obyek penelitian, mengklasifikasi buku berdasarkan content atau jenisnya, mengutip data/teori atau konsep lengkap dengan sumbernya, mengecek/melakukan konfirmasi atau cross check data/teori dari sumber dengan sumber lainnya, mengelompokkan data berdasarkan out line/sistematika penelitian. Hasil dari penelitian ini dapat penulis simpulkan: (1) Konsep dasar pendidikan karakter dalam Islamadalah upaya penanaman kecerdasan kepada anak didik dalam berpikir, bersikap, berperilaku sesuai dengan nilai-nilai luhur yang menjadi jati dirinya, diwujudkan dalam i...

Upaya Meningkatkan Kemampuan Baca Tulis Al-Qur’an Melalui Metode Muroja’ah Pada Siswa Kelas I B di Sekolah Dasar Muhammadiyah 01 Bangkalan
Penggunaan metode muroja’ah bermaksud untuk membiasakan membaca menulis surat-surat pendek, sehin... more Penggunaan metode muroja’ah bermaksud untuk membiasakan membaca menulis surat-surat pendek, sehingga tanpa disadari siswa-siswi secara tidak langsung mereka telah melakukan kegiatan menghafal Al-Qur’an tanpa tertekan. Latar belakang masalah, siswa-siswi kurang menyukai kegiatan baca tulis Al-Qur’an atau menghafal ayat-ayat Al-Qur’an karena metode yang diterapkan membuat siswa cepat merasa bosan dan merasa tertekan ditambah mereka kurang menyukai pengetahuan tentang agama, mereka terlalu asyik dengan kegiatan duniawi, maka diperlukan sebuah metode yang menyenangkan dan tidak menekan siswa dengan membiasakan membaca menulis Al-Qur’an setiap waktu secara sistem periodik dan menyenangkan. Penelitian: 1. Bagaimana Kemampuan Baca Tulis Al-Qur’an melalui Metode Muroja’ah bagi Siswa?, 2. Apakah ada Peningkatan Kemampuan Baca Tulis Al-Qur’an melalui Metode Muroja’ah bagi Siswa?. Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) ini bertujuan untuk mengetahui:1.Penerapan Metode Murojaah d...

Tuntutan sumber daya manusia berkwalitas, berwawasan luas, berdedikasi tinggi, berintegritas, kap... more Tuntutan sumber daya manusia berkwalitas, berwawasan luas, berdedikasi tinggi, berintegritas, kapabel dalam keilmuannya, berkarakter muslim kuat, mampu mengendalikan diri dari pengaruh budaya permisif dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini. (methode riset kepustakaan/literasi). Metode pengumpulan data dilakukan dengan tahapan menghimpun atau mencari literatur yang berkaitan dengan obyek penelitian, mengklasifikasi buku berdasarkan content atau jenisnya, mengutip data/teori atau konsep lengkap dengan sumbernya, mengecek/melakukan konfirmasi atau cross check data/teori dari sumber dengan sumber lainnya, mengelompokkan data berdasarkan out line/sistematika penelitian. Hasil Penelitian (1) Konsep dasar pendidikan karakter dalam Islam adalah upaya penanaman kecerdasan kepada anak didik dalam berpikir, bersikap, berperilaku sesuai dengan nilai-nilai luhur yang menjadi jati dirinya, diwujudkan dalam interaksi dengan tuhannya, diri sendiri, antar sesama, dan lingkungannya sebagai manifestasi hamba dan khalifah Allah dibumi. 2. Pendidikan karakter Islam merupakan misi utama Rasulullah Muhammad SAW dari awal menegaskan bahwa dirinya diutus untuk menyempurnakan kepribadian, karakter atau akhlaq manusia. Sifat Rasulullah Muhammad SAW yang harus menjadi dasar pendidikan Islam agar menjadi jati diri yang berkepribadian mulia sebagai berikut : Shiddiq, Amanah, Tabligh, Fathonah.3. Dalam implementasi pendidikan karakter yang merupakan proses pembudayaan dan pemberdayaan nilai-nilai luhur dalam lingkungan satuan pendidikan (sekolah), lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat, langkah dasar awal yang dilakukan pada peserta didik, agar peserta didik : mengetahui kebaikan (Ta"riful-khair), mencintai kebaikan (Hubbul-luthfi),melakukan kebaikan (Af"aalul-jayyidan). Kata Kunci : Konsep dasar, Pendidikan karakter Islam, Proses belajar mengajar. Kemajuan dan perkembangan pendidikan sejalan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga perubahan moral, etika dan normaanak sangat dipengaruhi oleh pendidikan formal, informal dan non formal. Penerapan pendidikan Islam pada anak sebaiknya dilakukan sedini mungkin agar kwalitas anak yang berkepribadian mulia sebagai bekal khusus bagi dirinya, umumnya bagi keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Terwujudnya kehidupan masyarakat yang berpegang pada norma-norma tak bisa dilepaskan dari pendidikan, khususnya pendidikan Islam. Oleh sebab itu, norma-norma yang mempunyai daya ikat di masyarakat bersumber dari adat istiadat, budaya, dan nilai-nilai agama yang terkandung dalam ajaran agama. Agama yang berdimensi kedalam pada kehidupan manusia membentuk daya tahan untuk menghadapi berbagai godaan, ajakan, ancaman, penderitaan, dan keluar membentukperilakuyang sesuai dengan ucapan batinnya. Konsep dasar pendidikandalam Islam menekankan pada ajaran moral, etika dan norma-norma dalam pergaulan hidup menjadi sumber solidaritas antar sesama. Dengan berpegang kepada norma-norma
Teaching Documents by MUSLIM M U S L I M EDISON, M. Pd

Penelitian Tindakan Kelas, 2025
ABSTRAK
Penggunaan Platfor,m Aplikasi Kelas Pintar dalam Meningkatkan Hasil Belajar PAI Materi Ju... more ABSTRAK
Penggunaan Platfor,m Aplikasi Kelas Pintar dalam Meningkatkan Hasil Belajar PAI Materi Jujur Amanah Tabligh Fathonah Dengan Model Cooperative Learning Pada Peserta didik Kelas VII-B di SMP Muhammadiyah 11 Surabaya Tahun Ajaran 2024-2025
Nama : MUSLIM EDISON
NIM : 06270824049
Jabatan : Guru PAI BP
Unit Kerja : SMP Muhammadiyah 11 Surabaya Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) ini bertujuan
untuk meningkatkan hasil belajar peserta didk melalui penggunaan platform aplikasi kelas pintar dalam model cooperative learning. Subjek penelitian ini adalah 20 orang peserta didik Kelas VII-B SMP Muhammadiyah 11 Surabaya Semester ganjil tahun ajaran 2024/2025. Pelaksanaan penelitian ini terdiri atas dua siklus, setiap siklus terdiri atas tahapan perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan evaluasi, dan refleksi. Data yang terkumpul berupa hasil belajar peserta didik dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif, sedangkan data berupa aktivitas peserta didik yang dikumpulkan menggunakan lembar observasi dianalisis secara kualitatif.
Hasil analisis data tersebut adalah sebagai berikut: (1) Persentase hasil belajar PAI setelah dikelompokkan menjadi 4 kategori pada siklus I yaitu mahir 22,73%, cakap 40,90%, layak 22,73% dan baru berkembang 13,63%, dengan nilai
rata-rata 70,32, skor tertinggi 85,71, nilai terendah 51,43, standar deviasi 10,32, dan ketuntasan kelas 63,63%. (2) Persentase hasil belajar PAI setelah dikelompokkan menjadi 4 kategori pada siklus II yaitu mahir 40,90%, cakap 45,45%, layak 13,63%, dengan nilai rata-rata 76,34, skor tertinggi 94,29, skor
terendah 60,00, standar deviasi 8,746, dan ketuntasan kelas 86,36%. (3) Aktivitas peserta didk yang bersifat positif seperti mendengarkan penjelasan, bertanya, menjawab atau menanggapi pertanyaan, menulis materi penting, bekerjasama dalam kelompok, membaca materi di platform aplikasi kelas pintar, mengalami peningkatan persentase dari setiap siklus. Aktivitas yang bersifat negatif seperti berbuat gaduh dikelas, mengganggu teman, dan keluar masuk kelas, mengalami
penurunan persentase dari setiap siklus.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan platform aplikasi kelas pintar dalam model pembelajaran cooperative learning meningkatkan hasil belajar PAI BP pada peserta didik kelas VII SMP Muhammadiyah 11 Surabaya dari nilai rata-rata 70,32 menjadi 76,34.
KataKunci: Platform Aplikasi Kelas Pintar, Cooperative Learning, Hasil Belajar
Uploads
Papers by MUSLIM M U S L I M EDISON, M. Pd
Teaching Documents by MUSLIM M U S L I M EDISON, M. Pd
Penggunaan Platfor,m Aplikasi Kelas Pintar dalam Meningkatkan Hasil Belajar PAI Materi Jujur Amanah Tabligh Fathonah Dengan Model Cooperative Learning Pada Peserta didik Kelas VII-B di SMP Muhammadiyah 11 Surabaya Tahun Ajaran 2024-2025
Nama : MUSLIM EDISON
NIM : 06270824049
Jabatan : Guru PAI BP
Unit Kerja : SMP Muhammadiyah 11 Surabaya Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) ini bertujuan
untuk meningkatkan hasil belajar peserta didk melalui penggunaan platform aplikasi kelas pintar dalam model cooperative learning. Subjek penelitian ini adalah 20 orang peserta didik Kelas VII-B SMP Muhammadiyah 11 Surabaya Semester ganjil tahun ajaran 2024/2025. Pelaksanaan penelitian ini terdiri atas dua siklus, setiap siklus terdiri atas tahapan perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan evaluasi, dan refleksi. Data yang terkumpul berupa hasil belajar peserta didik dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif, sedangkan data berupa aktivitas peserta didik yang dikumpulkan menggunakan lembar observasi dianalisis secara kualitatif.
Hasil analisis data tersebut adalah sebagai berikut: (1) Persentase hasil belajar PAI setelah dikelompokkan menjadi 4 kategori pada siklus I yaitu mahir 22,73%, cakap 40,90%, layak 22,73% dan baru berkembang 13,63%, dengan nilai
rata-rata 70,32, skor tertinggi 85,71, nilai terendah 51,43, standar deviasi 10,32, dan ketuntasan kelas 63,63%. (2) Persentase hasil belajar PAI setelah dikelompokkan menjadi 4 kategori pada siklus II yaitu mahir 40,90%, cakap 45,45%, layak 13,63%, dengan nilai rata-rata 76,34, skor tertinggi 94,29, skor
terendah 60,00, standar deviasi 8,746, dan ketuntasan kelas 86,36%. (3) Aktivitas peserta didk yang bersifat positif seperti mendengarkan penjelasan, bertanya, menjawab atau menanggapi pertanyaan, menulis materi penting, bekerjasama dalam kelompok, membaca materi di platform aplikasi kelas pintar, mengalami peningkatan persentase dari setiap siklus. Aktivitas yang bersifat negatif seperti berbuat gaduh dikelas, mengganggu teman, dan keluar masuk kelas, mengalami
penurunan persentase dari setiap siklus.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan platform aplikasi kelas pintar dalam model pembelajaran cooperative learning meningkatkan hasil belajar PAI BP pada peserta didik kelas VII SMP Muhammadiyah 11 Surabaya dari nilai rata-rata 70,32 menjadi 76,34.
KataKunci: Platform Aplikasi Kelas Pintar, Cooperative Learning, Hasil Belajar