p-Index From 2020 - 2025
14.87
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ilmiah pesona PAUD LaGeografiA Journal of Biomedicine and Translational Research Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan Jurnal Dinamika Pengabdian (JDP) Sinkron : Jurnal dan Penelitian Teknik Informatika AGRIKAN Jurnal Ilmiah Agribisnis dan Perikanan JURNAL GALUNG TROPIKA Jurnal Sains Teknologi dan Lingkungan (JSTL) Jurnal Ekonomi Pembangunan STIE Muhammadiyah Palopo Jurnal Teknologi Pendidikan Madrasah Edulitics (Education, Literature, and Linguistics) Journal Jurnal Ilmiah Bidan MATAPPA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Globish: An English-Indonesian Journal for English, Education, and Culture Jurnal Kesehatan Prima JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Jurnal Nasional Komputasi dan Teknologi Informasi Edumaspul: Jurnal Pendidikan YUME : Journal of Management Jurnal Ilmiah Ecosystem Jurnal Respirologi Indonesia Jurnal Agritechno Jurnal Keperawatan dan Fisioterapi (JKF) Education and Human Development Journal Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Abdimas Toddopuli: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Jurnal Abdi Insani REKASATWA : Jurnal Ilmiah Peternakan Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences MEANS (Media Informasi Analisa dan Sistem) Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Indomera : Jurnal Magister Manajemen Abdimas Singkerru MALLOMO: Journal of Community Service Journal of English Language and Education Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Jurnal Ilmiah Teunuleh: The International Journal of Social Sciences ADMA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Jurnal Peternakan Lokal Tarjih Tropical Livestock Journal Unram Journal of Community Service (UJCS) Alifbata: Jurnal Pendidikan Dasar Agroteksos Journal of Literate of English Education Study Program (JLe) Jurnal Teknologi Pendidikan Madrasah Jurnal Pengabdian Masyarakat : Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Abdimas Altruis: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Agribis Jurnal Sistem Informasi Triguna Dharma (JURSI TGD) DINAMIKA ILMU: Jurnal Pendidikan Borneo International Journal of Islamic Studies (BIJIS) NUSANTARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Journal of Information Systems for Public Health Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan Edulitics (Education, Literature, and Linguistics) Journal Media Didaktika SAINSTECH: Jurnal Penelitian dan Pengkajian Sains dan Teknologi Widyaparwa Saree : Research in Gender Studies Jurnal Saintifik Jurnal Pengmas Kestra (JPK) PAMARENDA : Public Administration and Government Journal Sahabat Sosial: Jurnal Pengabdian Masyarakat WAL'AFIAT HOSPITAL JOURNAL Jurnal Literasi dan Pembelajaran Indonesia Jurnal Asimilasi Pendidikan AGROTEKBIS: Jurnal Ilmu Pertanian JLE: Journal of Literate of English Education Study Program INCIDENTAL : JOURNAL OF COMMUNITY SERVICE AND EMPOWERMENT International Journal of Economics, Business and Innovation Research Interaksi : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Gallus Gallus Jurnal Agricultural Science
Claim Missing Document
Check
Articles

Motivasi Berwirausaha Generasi Millenial Berbasis Kuliner Di Kelurahan Maccorawalie Kecamatan Watang Sawitto Kabupaten Pinrang Risma, Risma; Irmayani, Irmayani; Sriwahyuningsih, A Erna
LaGeografia Vol 19, No 3 (2021): Juni
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (682.31 KB) | DOI: 10.35580/lageografia.v19i3.20104

Abstract

This study aims to determine the motivation of the culinary based millenial generation entrepreneurship in Maccorawalie Village Watang sawitto Disrict, Pinrang Regency. This research was conducted from August to October.The data collection method used was observation, questionnaires and interviews. And data  sources usedare primary data and seconddary dataa. Data analysis use in this research is descriptive statistics using the Likert scale method with a measurement scale that is Very high (5), High (4), Medium (3), Low (2), Very Low (1).The results of this study indicate that there are 4 Sub variables namely income, freedom/comfort, Personal dreams, independence that motivates culinary based millenial generation entrepreneurship in Maccorawalie Village, Watang Sawitto sub-district, Pinrang district.And of the 4 Sub Variables that most motivate entrepreneurship is the income sub variables with a value of 535 belonging to the very high category.
Analisis Pendapatan Petani Lada Di Desa Sanglepongan Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang Haini, Nur; Irmayani, Irmayani; Yusriadi, Yusriadi
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 21 No. 2 (2021): ECOSYSTEM Vol. 21 No 2, Mei - Agustus Tahun 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/eco.v21i2.1076

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan tingkat pendapatan dan menguji kelayakan usaha tani Lada Didesa Sanglepongan Kecamatan Curio Kabupaten EnrekangMetode penelitian yang digunakan adalah metode survey yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang mewakili suatu daerah dengan benar, dan untuk menjangkau fakta yang terjadi di lapangan melalui kunjungan dan wawancara langsung, sehingga diperoleh gambaran secara keseluruhan mengenai pendapatan ekonomi petani lada desa sanglepongan kecamatan curiokabupaten enrekang berdasarkan berdasarkan data yang diperoleh dari rumahtangga petani..hasil penelitian menunjukkan Total pendapatan lada di daerah sanglepongan adalah Rp149.444.700/produksi. pendapatan petani cukup besar untuk digunakan menutupi kegutuhan hidup dan menunjang keuangan rumah tangga petani dikala tepuruknya harga komoditi pertanian di desa sanglepongan kecamatan Curio Kabupaten Enrekang.Nilai benefit cost ratio (B/C-ratio) adalah sebesar 2,72 menunjukkan bahwa B/C >1 berarti usaha layak untuk dijalankan. Atau denga kata lain pendapatan lebih besar dari total biaya yang dikeluarkan maka usaha ladadi desa sanglepongan di Kecamatan Curio Kabupaten Enekang layak untuk di jalankan This study aims to determine the level of income and test the feasibility of farming in the Village of Sanglepongan, Curio District, Enrekang Regency.The research method used is a survey method that aims to get a picture that represents an area correctly, and to reach the facts that occur in the field through visits and interviews. Directly, in order to obtain an overall picture of the economic income of pepper farmers in sanglepongan village, curio district, enrekang district based on data obtained from farmer households. The results showed that the total income of pepper in the sanglepongan area was Rp.149,444,700 / production. Farmer's income is large enough to be used to cover the necessities of life and support farmer household finances when agricultural commodity prices fall in the Sanglepongan village, Curio district, Enrekang Regency. The value of the benefit cost ratio (B / C-ratio) is 2.72 indicating that B / C> 1 means the business is feasible to run. Or in other words, the income is greater than the total costs incurred for ladadi business in the village of Sanglepongan in Curio Subdistrict, Enekang Regency, which is feasible to run
Analisis Marjin dan Efisiensi Saluran Pemasaran Produksi Bawang Merah (Allium ascolanicum L.) Di Desa Banti Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang Irmayani, Irmayani; Hasnawati, Hasnawati; Sriwahyuningsih, A. Erna
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 21 No. 2 (2021): ECOSYSTEM Vol. 21 No 2, Mei - Agustus Tahun 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/eco.v21i2.1107

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis marjin dan efisiensi pemasaran produksi bawang merah desa Banti Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang.Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan yaitu bulan September sampai November 2020.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua saluran pemasaran bawang merah didesa Banti Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang yaitu: Saluran I : Petani ke Pedagang pengumpul kemudian ke Pedagang pengecer lalu Konsumen akhir Saluran II : Petani ke Pedagang pengecer kemudian ke Konsumen akhir, Marjin pemasaran tiap lembaga pemasaran yaitu saluran I Petani memperoleh keuntungn sebesar Rp 2.997 /Kg, pedagang pengumpul sebesar Rp 1.562 /Kg, pedagang pengecer sebesar Rp 1.572 /Kg dan saluran II Petani memperoleh keuntungan sebesar Rp 2.942 /Kg pedagang pengecer Rp 2000 /Kg. Tingkat efisiensi saluran pemasaran bawang merah desa Banti menunjukkan bahwa saluran II lebih efisiensi debanding saluran I dengan nilai 3,85% dan saluran II 4.59%. This study aims to analyze the margin and marketing efficiency of shallot production in Banti Village, Baraka District, Enrekang Regency. This research was conducted for three months, from September to November 2020. The results showed that there were two marketing channels for shallots in Banti Village, Baraka District, Enrekang Regency, namely: Channel I : Farmers to collecting traders then to retailers and then final consumersChannel II : Farmers to retailers then to final consumers The marketing margin of each marketing agency, namely channel I Farmers get a profit of IDR 2,997 / Kg, collectors IDR 1,562 / Kg, retailers IDR 1,572 / Kg and channel II Farmers get a profit of Rp. 2,942 / kg retailers Rp. 2000 / kg. The efficiency level of the Banti village's shallot marketing channel shows that channel II is more efficient with channel I debanding with a value of 3.85% and channel II is 4.59%
Analisis Pendapatan Usaha Gula Aren Di Desa Buntu Pema Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang Irmayani, Irmayani; Sari, Irna; Sriwahyuningsih, Andi Erna
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 21 No. 2 (2021): ECOSYSTEM Vol. 21 No 2, Mei - Agustus Tahun 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/eco.v21i2.1109

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan usaha gula aren di Desa Buntu Pema Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang mewakili suatu daerah dengan benar, dan untuk menjangkau fakta yang terjadi di lapangan melalui kunjungan dan wawancara langsung, sehingga diperoleh gambaran secara keseluruhan mengenai pendapatan ekonomi rumahtanggga pengrajin Aren di Desa Buntu Pema Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang berdasarkan berdasarkan data yang diperoleh dari rumahtangga petani. Hasil penelitian menunjukkan Total pendapatan gula aren di daerah Buntu Pema adalah Rp.149.444.700/produksi. Pendapatan gula aren di Daerah Buntu Pema adalah Rp. 2.532.560 selama selama satu kali produksi.Hasil rata-rata pendapatan petani responden cukup besar untuk digunakan menutupi kegutuhan hidup dan menunjang keuangan rumah tangga petani dikala tepuruknya harga komoditi pertanian utama petani sampel di daerah penelitian.Nilai revenue cost ratio (R/C49-ratio) adalah sebesar 1,98 menunjukkan bahwa R/C>1 berarti usaha layak untuk dijalankan. Atau denga kata lain pendapatan lebih besar dari total biaya yang dikeluarkan maka usaha gula aren di Desa Buntu Pema di Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang layak untuk di jalankan. This study aims to determine the income of palm sugar business in Buntu Pema Village, Curio District, Enrekang Regency. The research method used is a quantitative method that aims to get a picture that represents an area correctly, and to reach the facts that occur in the field through visits and direct interviews, so that an overall picture of the household income of Aren craftsmen in the dead-end village Pema Curiokabupati is obtained enrekang based on data obtained from farmer households. The results showed that the total income of palm sugar in the Buntu Pema area was IDR 149,444,700 / production. Palm sugar income in the Buntu Pema area is Rp. 2,532,560 during one production. The average yield of the respondent's farmers' income is large enough to be used to cover the necessities of life and to support farmer household finances when the prices of the main agricultural commodities of the sample farmers in the study area have fallen. The value of revenue cost ratio (R / C49-ratio) is 1.98 indicating that R / C> 1 means the business is feasible to run. Or in other words, the income is greater than the total costs incurred, the palm sugar business in Buntu Pema Village in Curio District, Enrekang Regency is feasible to run.
Analisis Pendapatan Petani Jagung Pulut (Zea mays var. Ceratina) Di Kelurahan Mangkoso Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru Harum, Subehan; Irmayani, Irmayani; Sriwahyuningsih, A. Erna
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 21 No. 2 (2021): ECOSYSTEM Vol. 21 No 2, Mei - Agustus Tahun 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/eco.v21i2.1112

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan petani jagung pulut di Kelurahan Mangkoso Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru. Penelitian ini di laksanakan pada bulan Agustus 2020 sampai Oktober 2020, bertempat di Kelurahan Mangkoso Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru. Penentuan responden di lakukan dengan metode total sampling yaitu semua petani yang ada di Kelurahan Mangkoso dengan jumlah sampel 37 petani. Metode analisis yang di gunakan adalah pendapatan dan kelayakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata produksi jagung pulut dalam satu kali musim tanam di Kelurahan Mangkoso Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru sebesar 4.480/ tongkol dan rata-rata penerimaan yang diperoleh petani sebesar Rp. 3.499.135/ are, sedangkan total biaya yang dikeluarkan petani rata-rata sebesar Rp. 1.500.623/ are dan pendapatan usahatani jagung pulut di Kelurahan Mangkoso Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru Rp. 1.998.512/ are. This study aims to determine the income of pulut corn farmers in Mangkoso Village, Soppeng Riaja District, Barru Regency. This research was conducted in August 2020 to October 2020, located in Mangkoso Village, Soppeng Riaja District, Barru Regency. Determination of respondents was done by total sampling method, namely all farmers in Mangkoso Village with a total sample of 37 farmers. The analysis method used is income and eligibility. The results showed that the average production of pulut corn in one planting season in Mangkoso Village, Soppeng Riaja District, Barru Regency was 4,480 / ear and the average income obtained by farmers was Rp. 3,499,135 / acre, while the total cost incurred by farmers is an average of Rp. 1,500 623 / acre and income from pulut corn farming in Mangkoso Village, Soppeng Riaja District, Barru Regency Rp. 1,998,512 / are
Analysis of Peanut (Arachis Hypogeae L) Farming in Buae Village, Watang Pulu District, Sidenreng Rappang Regency Rauf, Andi Sulkifli; Irmayani, Irmayani; Nurhaedah, Nurhaedah
LaGeografia Vol 20, No 1 (2021): October
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (563.928 KB) | DOI: 10.35580/lageografia.v20i1.24098

Abstract

This study aims to determine (1) how much is the cost of peanut farming, (2) how much income is obtained from peanut farming, (3) how much is the feasibility level of peanut farming. This type of research used in this research is descriptive quantitative. The data collection methods used were observation, questionnaires, and interviews. The data analysis used was the B / C Ratio. Primary data which is the result of interviews with respondent farmers is tabulated to determine the cost and income of peanut farmers in Buae Village, the amount of costs used by peanut farmers is divided into three, among others: (1) the cost of labor outside the family (reel issued) of Rp. 5,465,316 and family workers (calculated) of Rp. 2,900,000, (2) the cost of production facilities is Rp. 2,321,457.31 (3) fixed costs of Rp. 345,299.67 total costs incurred by farmers of Rp. 8,132,073.21 / Ha. The amount of revenue is Rp. 18,071,018.06 / Ha. The amount of income received is Rp. 9,938,944.85 / Ha based on the calculation of B / C ratio shows 1.22 indicating that peanut farming in Buae Village is feasible to be developed where each expenditure is Rp. 1 can give you a profit of Rp. 1.22.
PKM Kelompok Usaha Jamur Tiram Putih Sudirman, Andi Mangnguntungi; Syakur, Akhmad; Irmayani, Irmayani
MATAPPA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2020): Maret
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/matappa.v3i1.475

Abstract

Tujuan program PKM ini adalah Pelatihan dan pendampingan pengaplikasian ilmu pengetahuan dan teknologi dalam mengembangkan komiditi jamur tiram putih menjadi produk pangan yang yang sehat, bergizi, higienis, aman dikonsumsi, bercita rasa tinggi dan dapat diterima oleh pasar sehingga meningkatan nilai ekonomi produk. Metode pelaksanaan diantaranya (1) Pelatihan untuk mitra dalam menggunakan peralatan dalam proses produksi, proses pengemasan dan labelling produk secara mandiri dan berkesinambungan, (2) Pelatihan dan pendampingan pemasaran dan penyebarluasan produk dengan target pemasaran yang lebih luas dan (3) Pembentukan kelompok Wirausaha Mandiri untuk para petani dalam manajemen produksi, pemasaran dan keuangan sehingga pengelolaan usaha dapat terkontrol dan termanajemen secara baik dan trstruktur. Luaran dari PKM yang dilaksanakan menghasilkan luaran berupa produk bakso, nugget, crispy, abon, kerupuk dan kripik jamur tiram putih yang berkualitas dan memiliki kandungan gizi yang tinggi. Selain itu memiliki kemasan yang menarik, nama merek dagang dan label pada hasil olahan jamur terulis dengan jelas serta standar baku mutu yang sesuai dengan SNI. Selain itu, Produk ini akan memberikan nilai tambah terhadap komoditi lokal dan memperluas pemasaran produk sehingga dapat meningkatkan pendapatannya secara finansial.The aims of  these programs were Training and assistance in the application of science and technology in developing white oyster mushroom commodities into healthy, nutritious, hygienic, safe food consumption, high taste and can be accepted by the market thereby increasing the economic value of the product The method of this PKM were (1) Training for partners in using equipment in the production process, packaging process and product labeling independently and continuously, (2) Training and marketing assistance and product dissemination with broader marketing targets and (3) Formation of an Independent Entrepreneurial group for farmers in production, marketing and financial management so that business management can be controlled and well managed and structured. The result of these program were produce meatballs, nuggets, crispy, crackers and quality white oyster mushroom chips in high nutritional content. Besides that having attractive packaging, trademark names and labels on processed mushroom products are clearly written as well as quality standards. In addition, this product will add value to local commodities and expand product marketing so that it can increase its income financially.
Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Peningkatan Wawasan/ Pengetahuan Dalam Meningkatkan Produksi Padi di Desa Tellulimpo Kec. Marioriawa Kab. Soppeng Sudarmo, Sudarmo; Irmayani, Irmayani; Yusriadi, Yusriadi
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 21 No. 3 (2021): ECOSYSTEM Vol. 21 No 3, September - Desember Tahun 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35965/eco.v21i3.1142

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengkaji peran penyuluh pertanian terhadap produksi petani padi di Desa Tellu Limpoe Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng. Penelitian ini berlokasi di Desa Tellu Limpoe Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi dan wawancara sedangkan jenis dan sumber data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Analisa data yang digunakan pada penelitian ini statistik deskriptif dan Skala linker. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Persepsi masyarakat terhadap peran penyuluh pertanian terhadap peningkatan wawasan/pengetahuan dalam meningkatkan produksi petani padi adalah indikator 1) Peran penyuluh sebagai pembimbing petani, 2) Peran penyuluh sebagai teknisi lapangan, 3) Peran penyuluh sebagai penghubung antara lembaga dengan petani, dan 4) Peran penyuluh pertanian dalam meningkatkan hasil petani padi, semuanya sangat berperan dalam meningkatkan wawasan/pengetahuan dalam meningkatkan produsi petani padi dan juga peran penyuluh sangat penting bagi petani di Desa Tellulimpoe untuk dapat meningkatka produksi padi. The research aims to examine the role of agricultural extension workers in the production of rice farmers in Tellu Limpoe Village, Marioriawa District, Soppeng Regency. This research is located in Tellu Limpoe Village, Marioriawa District, Soppeng Regency. Data collection techniques in this study are observation and interviews while the types and sources of data used are primary and secondary data. Analysis of the data used in this study is descriptive statistics and linker scale. The results showed that the public perception of the role of agricultural extension workers to increase insight / knowledge in increasing the production of rice farmers is an indicator 1) The role of extension workers as farmers’ supervisors, 2) The role of extension workers as field technicians, 3) The role of extension workers as a liaison between institutions and farmers, and 4) The role of agricultural instructors in increasing the yield of rice farmers, all of which play an important role in increasing insight / knowledge in increasing the production of rice farmers and also the role of extension workers is very important for farmers in the village of Tellulimpoe to be able to increase rice production.
DESIMINASI DUA MODEL TEKNOLOGI BIOGAS PADA PETERNAKAN RAKYAT DI KABUPATEN ENREKANG GUNA MENCIPTAKAN MASYARAKAT HEMAT ENERGI Yusriadi Yusriadi; Irmayani Irmayani
JURNAL GALUNG TROPIKA Vol 2 No 3 (2013)
Publisher : Fapetrik-UMPAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.309 KB) | DOI: 10.31850/jgt.v2i3.56

Abstract

POTENSI FESES TERNAK SAPI DALAM MENDUKUNG KEGIATAN PERTANIAN (Potential Cattle Feses in Support Agricultural Activity) Irmayani Irmayani; Yusriadi Yusriadi; Arifuddin Arifuddin
Jurnal Ekonomi Pembangunan STIE Muhammadiyah Palopo Vol 3, No 1 (2017)
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muhammadiyah Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.654 KB) | DOI: 10.35906/jep01.v3i1.170

Abstract

Abstract: Enrekang has approximately 2000 dairy cows were spread across several districts. If the average of the dairy cows produce feces every day as much as 35 kg, so the number of dairy cattle in the district waste Enrekang sebanyhak 70 tons / day. This fact shows the potential for waste is unbelievably big. The waste kepertingan if used for other sectors, such as agriculture, it will also create a promising organic farming. However, if waste is not utilized or dumped into the river or surrounding neighborhood residents, then a few years later would meet dairy cattle waste streams and neighborhoods. The method used for the libah memanfaatakan that use animal feces as a medium for the cultivation of worms, to support activities of livestock cattle feces dimanfaatakan as biogas, then the waste from the biogas is used also as a medium for the cultivation of worms. The results of the activities acquired two flagship products, the first worm which farmed in parentheses obtained within two months of worms doubled the number of sires. Second, the benefits obtained by the former media cultivation of worms into compost. Stool processing technology that diverse is expected to improve the knowledge of farmers in processing the waste so it is not wasted. Processing of pliers berfareasi feces will increase public interest in managing rancher sector so as to create farming systems based Zero Waste. Key Words : Potensi, Peternakan Sapi, Zero Waste
Co-Authors A Halim A. Hermina Julyaningsih AA Sudharmawan, AA Abd. Rahim Abd. Rahim Abdiel Khaleil Akmal Abdul Azis Ambar Abdul Rahim Abdul Zain Abdullah Abdullah Abdullah B Ahmad Hafizullah Ritonga Ahmad Zubaidi Amrullah, Ahmad Zubaidi Aidil, Anjas Ainni, Nurul Akbar Akbar Akhmad Syakur Akkas, Anrian Bin Al Hadad, Alawi Alim, Nur Amir, Muh. Andi Nuddin Andri, Putri Anggi Isnani Paranduri Anita Dwi Hapsari Anugrah, Wahyu Ar, Amran Ariani Ariani Arif Sudjatmiko Arifuddin Arifuddin Ariska, Fevi Aritonang, Barita Arman Arman Arnawati, Arnawati Arumsari, Yunita Aryana, I Gusti Putu Muliartha Asikin, Nevyani Asriani Asriani, Asriani Asrun, Budyanita Asyasti, Andi Fikrihaekal Azis, Dina Aprianty Bahruddin Bahruddin Bangun, Sri Melda Beni Satria Br Bangun, Sri Melda Buyun Khulel, Buyun Citra Ayunanda Citriadin, Yudin Damayanti, Armin Damayanti, Dani Darmawan Darmawan Darmawan Darmayanti, Heti Delita Br Panjaitan Desriyenti, Desriyenti Dewi Parwati Dewi Sukma, Geovarna Dina Nuraini Hasanah Dini Meylani, Rizki Duta, Teuku Fais Dwi Novieta, Intan Dwi, Zila Dyaulhaq, Daffa Edi Kurniawan Eko Nugroho Elfrida Ratnawati Fadillah, Raja Safriana Fahlevi, Feza Fahturrahman, Muh. Agung Fara, Yetty Dwi Fatwa Jamaluddin, Nurul Felix Kasim Fitriani Fitriani Ginting, Luci Riani Ginting, Rosita H. Heru Abrianto Hafidzah, Hafidzah Hafsa, Nurul Haini, Nur Haji, Muhammad Ismail Hamdani, Ibnu Mansyur Handayani, Dewi F Hapsa, Nur HARMILAWATI Harris Rambey Harum, Subehan Hary Fandeli Haslinda Haslinda, Haslinda Hasnawati Hasnawati hasnia, Hasnia Hasrul Sudirman Hayati Hayati Heriyani, Heriyani Hidayah, Vita Tri Kurniawati HS, Raoda Husniati Husniati, Husniati I. D. Novieta Ida Ayu Putu Sri Widnyani Ihmi, Nur Ika Nur Saputri Ikbal PB, Muh. Ikramullah, Muh. Chaerul Imtihanatun Najahah, Imtihanatun Intan Dwi Novieta, Intan Dwi Iradhatullah Rahim Irma Nurianti Irninthya Nanda Pratami Irwan Isna Juwita Jumna, I Putu Dresta Kadir, Muhammad Jurhadi Karnirius Harefa Kartika, Vivi Kasmawati Kasmawati Khumaedi - Kisman Kisman Kuat Sitepu Lestari, Sofya Anda Lutfan Lazuardi M, Warda M. Najib Husain M. Syaifuddin, M. Mahmud Basuki Malahayatie, Malahayatie Malay, Irvan MARIA BINTANG Marice Simarmata Marlinda Marlinda Marlinda Marlinda Maslakhatin Maslakhatin, Maslakhatin Masnur Masnur Masruroh, Uzlifatul Maulana, Muhammad Iqbal Megawati - Miskan, Miskan Muammar Muammar, Muammar Muawanah, Imroatul Mufrida Meri. Z Muh Ikbal Putera Muhamad, Zarfan Fawwaz Muhammad Asra Muhammad Ikbal Putera, Muhammad Ikbal Muhammad Irsan Muhammad Siri Dangnga Munir Munir, Munir Munthe, Ibnu Rasyid Muslim Muslim Muslim, M. Zadul Mustakim Mustakim Mustamin, Muhammad Rifaldi Muzakkir Muzakkir Nadya, Khalisatun Nainggolan, Nurcahaya Najib, Muh. Nissa Prasanti Nur Faizah J Nur Ilmi Nurhaedah Nurhaedah Nurhaedah Nurhaedah Nurhapsa Nurhayati Nurhayati Nurmiati Nurmiati Nurul Aisyah Nurul Amelia, Rismiyanti Nurul amin, Nurul Nurul Fuady Adhalia H Ossa, Yuli Fatzia Palinggi, Andi Fadel Parinduri, Anggi Parinduri, Anggi Isnani Pelamonia, Gracelia A Prilliza, Masayu Diska Purnama, Atmaranie Dewi Purnama, Dahlia Putri, Hikmah Ramdhani Putriani, A. Ika Putriani, A.Ika Rahbiah, Sitti Rahma, Adeti Nur Rahmad Gurusinga Rahmat Hidayat Rahmawati Semaun Rahmawati, Annis Rahmawaty, Rahmawaty Rahul, Rahul Rais M Raisha Octavariny ramadani, srimahyuni Ramlayani, Ramlayani Rasbawati Rasbawati Rasbawati, Rasbawati Rasidin rasidin ratasya, Nur zalni Ratmi, Ratmi Rauf, Andi Sulkifli Reffi Dhamayanti Refi Ranto Rozak Resyadi, Herman Rifaldy Atlant Tungga Ririn Arissanty Risdayanti, Risdayanti Risma Risma, Risma Rita Hartati Rita Hartati Rozza Linda Rudianti, Amilia Eni Rustam, Rasbawati S, Syafrianto Sabaruddin Sabaruddin Saipul, Andi Sakir, Muh. Sampara, Nirwana Samura, Jul Samura, Jul Asdar samura, Jul Asdar putra Saniman Saniman, Saniman Sari, Irna Sari, Miranda Sarina Sarina Saskia Saskia Savira, Alda Septarina, Indah Septika Yani Veronica Sherina Sherina, Sherina Siagian, Rani Oktaviani Siampe, Yuspiana Sihombing, Volvo Sintiasari, Cindy Siti Lam'ah Nasution Sofiyanurriyanti Solly Aryza Sri Melda Br Bangun Sri Nur Qadri Sri Rachmajanti Sri Wulan, Sri Sriwahyuningsih, A Erna Sriwahyuningsih, A. Erna Sriwahyuningsih, Andi Erna St. Halimatusyaadiah Suciatni Nurul Fiat sudarmo sudarmo Sudirman, Andi Mangnguntungi Suhardin Suhardin Suherman, Suherman Sukardi Sukardi Sukmawati Sukmawati Sundari, Deny Suriyanti, Suriyanti Surya Darma Surya Darma Susilawati, Fitri Suzannawati, Neny Syahraeni Kadir Syam, Ferawaty Syam, Nur Azisah Syamsiar Zamzam Syarifuddin Syarifuddin Syifa Khuriyatuz Zahro Takdir Takdir, Takdir Talib, Sitti Saleha Via Purnamasari, Kadek Vionisa, Evatul Wati Wati Wijaya, Arham Yanti, Budi Yuliana Yuliana Yusi Hidjrawan Yuwinancy, Marshanda Yuwita, Yuwita Zainuddin Iba Zulfatmi Zulfatmi