Claim Missing Document
Check
Articles

Implementation of a Web-based Cash Information System in The RT.010/08 Area of Ragunan, South Jakarta S Sutisna; R Rasiban; Tri Wahyudi; Imam Muftadi; Muhammad Ilham Fadillah; Kurniawan Setyo Nugroho; Rudi Tri Jaya
IJISTECH (International Journal of Information System and Technology) Vol 5, No 6 (2022): April
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIKOM) Tunas Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30645/ijistech.v5i6.203

Abstract

The Ragunan area specifically RT 010 RW 08 is an area that currently really needs a population administration information system that can perform data processing related to the process of providing information about the Ragunan area, specifically in RT 010 RW 08, such as registration of population data, family, date of birth, print out residents' correspondence, report on cash information from residents and report on residents' complaints to the head of the RT. In the data processing that is currently running, God is still recorded in the ledger. In services and public information, which is currently still done manually, and also all data is recorded in a ledger for making ktp (identity card) and also kk (family card) which must first look for data in the main population book. The obstacles faced in this process are activities that take time and the risk of data recording errors. This can be overcome by building a new system that is more effective and efficient, namely a web-based Information System using the MySql database.
MENINGKATKAN KETERAMPILAN DAN POTENSI MASYARAKAT MELALUI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Setya Permana Sutisna; Siti Khodijah Parinduri
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2020): DESEMBER
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (695.596 KB)

Abstract

Mahasiswa sebagai agen perubahan memiliki tanggungjawab yang besar untuk bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungannya. Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan adalah melakukan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan ini dilakukan dengan metode sosialisasi, pemberian edukasi, praktek dan pemberian fasilitas. Pelaksanaan KKN dimulai dari tanggal 6 Agustus 2019 sampai dengan 6 September 2019 di Desa Wangunjaya Kecamatan Leuwisadeng Kabupaten Bogor. Program KKN kelompok 35 dan 36 di Desa Wangun Jaya merupakan program yang lebih menekankan kepada Kualitas Sumber Daya dan Mutu Pendidikan. Kegiatan fisik kelompok 35 dan 36 yaitu pemberian dan pemasangan papan nama jalan, pembuatan Gardu Desa dan pembuatan alat pembakar sampah (Incinerator). Dan kegiatan non fisik kelompok 35 dan 36 antara lain Cek Kesehatan Gratis, Penyuluhan Cuci Tangan yang Baik dan Benar, Jum’at Bersih, Bimbingan Belajar, Pelatihan Komputer Dasar (MS. Office dan MS Excel), Penyuluhan Tabungan Dini, Kewirausahaan, Pelaksanaan kegiatan TPA, Lomba 17 Agustusan, dan Panggung Gembira.
MEMBANGUN BUDAYA LITERASI PADA MASYARAKAT DI DAERAH KABUPATEN BOGOR Setya Permana Sutisna; M. Faisal Fahri; Wasfah Khofifah
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2017): DESEMBER
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.486 KB)

Abstract

Masyarakat merupakan suatu komunitas yang majemuk dengan berbagai kreativitas dan aktivitas yang berbeda baik sosial, budaya dan ekonomi serta tingkat pendidikan yang berbeda-beda. Dengan adanya partisipasi ke masyarakat bagi para mahasiswa merupakan tingkat pembelajaran yang sangat berharga dan kreatif untuk mengaplikasikan atau mempraktekkan apa yang telah dipelajari di bangku kuliah di perguruan tinggi. Kuliah Kerja Nyata ini memiliki maksud dan tujuan untuk mencapai ekselerasi dan efektivitas program pembangunan yang ditandai dengan semakin baiknya kualitas kehidupan masyarakat, partisipasi, dan eksistensi masyarakat dalam program-program pembangunan. Kegiatan KKN tematik terintegrasi Universitas Ibn Khaldun Bogor tahun 2017 merupakan salah satu kegiatan dengan pendekatan community development, di mana pada pelaksanaan kegiatan ini melakukan proses perencanaan sekaligus aksi program pendampingan, Desa Gunung Mulya kecamatan Tenjolaya mempunyai masyarakat yang heterogen atau beragam sehingga dalam penyusunan serta perencanaan suatu program disesuaikan dengan kondisi, situasi dan potensi yang dimiliki. Ekonomi merupakan unsur yang penting dalam kehidupan masyarakat. Kondisi ini, kiranya juga telah menyadarkan masyarakat untuk mencari nafkah demi keluarga, anak dan isterinya. Kebanyakan masyarakat Desa Gunung Mulya bermata pencaharian sebagai petani.
MENGEMBANGKAN POLA PIKIR MASYARAKAT MELALUI PELATIHAN DAN PENYULUHAN TERHADAP ASPEK PENDIDIKAN, TEKNOLOGI, PEREKONOMIAN DAN KESEHATAN Setya Permana Sutisna; Muhamad Rizky Fadillah
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2019): JUNI
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (717.742 KB)

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan proses pembelajaran mahasiswa melalui berbagai kegiatanlangsung di tengah-tengah masyarakat, dan mahasiswa berupaya untuk menjadi bagian darimasyarakat serta secara aktif dan kreatif terlibat dalam dinamika yang terjadi di masyarakat.Mahasiswa mempunyai peran strategis sebagai agent of change (agen perubahan). Di samping itu,salah satu wujud pengabdian mahasiswa perguruan tinggi kepada masyarakat melalui KKN ini berupapemberdayaan, pelatihan, penyuluhan, dan pendampingan untuk menyadarkan potensi yang dimiliki,serta mengembangkan pola fikir masyarakat. Seperti yang terdapat di kampung Sukamaju desaSadeng Kolot kecamatan Leuwisadeng, kabupatan Bogor, masih banyak aspek yang perluditingkatkan untuk mencapai tingginya taraf kualitas kehidupan masyarakat. Dari segi pendidikan,angka anak putus sekolah di jenjang SMP masih cukup banyak. Sementara dari segi kesehatan,kebersihan diri dan juga fasilitas kesehatan sulit dijangkau. Angka pengangguran di kampung tersebutpun masih cukup tinggi. Hal ini karena kurangnya keterampilan dalam berwirausaha dan jugaminimnya keahlian yang dimiliki. Oleh karena itu, melalui pelatihan dan penyuluhan kepadamasyarakat, kami menerapkan ilmu yang didapat di kampus untuk membantu masyarakatmemanfaatkan potensi yang dimiliki, baik berupa Sumber Daya Alam (SDM) maupun Sumber DayaManusia (SDM)
Sistem Pengendali Kemudi Traktor Otomatis Empat Roda pada Pengujian Lintasan Lurus Setya Permana Sutisna; I Dewa Made Subrata; Radite Praeko Agus Setiawan
agriTECH Vol 35, No 1 (2015)
Publisher : Faculty of Agricultural Technology, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.039 KB) | DOI: 10.22146/agritech.9425

Abstract

This research is the development of autonomous tractor. Although research for automatic tractor have been carried out, but it is still developed to get more precision and optimal method. The purpose of this research is to develop a trajectory control system tractor to follow a straight-line when the working soil tillage. Model that was developed to be able calculate steering angle correction of the tractor position so that the tractor will run on a reference trajectory. Tractor position is determined from RTK DGPS. Tractor direction is calculated from two position of tractor. Control algorithm consists of the arrangement of commands to control the tractor move the reference trajectory. Simulations were performed to determine controlling algorithm ability  the tractor to follow reference trajectory. The algorithm ability is tested in real conditions on a straight- line path along 30 m with a speed of tractor 0.5 m/s in a field. The test results obtained in the field of performance accuracy rate is 97.13% control and average deviation with reference trajectory is 8.62 cm.ABSTRAKPenelitian ini merupakan penelitian pengembangan traktor otomatis. Meskipun penelitian mengenai traktor otomatis telah banyak dilakukan, namun pengembangan masih terus dilakukan untuk mendapatkan presisi yang lebih tinggi dan metode yang optimal. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan sistem pengendali kemudi traktor agar dapat mengikuti jalur kerja lintasan lurus ketika melakukan kegiatan pengolahan tanah. Model yang dikembangkan harus mampu menghitung sudut setir koreksi dari posisi traktor agar traktor mampu berjalan pada lintasan lurus yang telah ditentukan. Arah pergerakan traktor diketahui dari perbandingan dua posisi traktor yang diperoleh dari RTK DGPS. Algoritma pengendalian terdiri dari susunan perintah-perintah untuk mengendalikan traktor bergerak mengikuti lintasan acuan. Simulasi dilakukan untuk mengetahui kemampuan algoritma yang telah dibuat untuk mengendalikan traktor agar dapat berjalan mengikuti lintasan acuan. Kemampuan algoritma tersebut kemudian diuji dalam kondisi riil dilapangan pada lintasan lurus sepanjang 30 m dengan kecepatan traktor 0.5 m/s. Hasil pengujian di lapangan diperoleh tingkat akurasi kinerja kontrol sebesar 97.13% dan besar simpangan rata-rata terhadap lintasan acuan sebesar 8.62 cm.
DESAIN SISTEM PENGGUNAAN KEMBALI LIMBAH AIR WUDHU DI MASJID AN-NASHR CILENDEK TIMUR BOGOR SESUAI SYARIAT ISLAM Muhammad Nuh Lubis; Setya Permana Sutisna
PKM-P Vol 6 No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : LPPM UIKA Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/jurma.v6i1.1158

Abstract

Wudhu adalah salah satu syarat sahnya sholat. Sholat adalah salah satu Rukun Islam. Pada banyak buku fikih baik kontemporer maupun klasik, bahasan wudhu yang termasuk dalam bab thoharoh-selalu diletakkan pada bab-bab awal. Hal mi menandakan bahwa Islam merupakan agama yang sangat menjunjung tinggi kebersihan, sehingga menempatkan air sebagai altematif pertama dan utama di dalam proses bersuci. Dengan demikian kita sebagai seorang muslim/pengguna air harus mampu mempertahankan kelestarianya. Musim kemarau yang melanda pulau jawa pada akhir tahun 2006 telah mengindikasikan betapa sulitnya petani dan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan air Sehingga kebutuhan air bersih merupakan faktor yang sangat penting dalam berbagai aktivitas dan kegiatan. Semakin besarnya kebutuhan air bersih akan semakin besar pula biaya yang dikeluarkan, sehingga teknologi altematif mutlak harus kita lakukan karena selain antisipasi kekurangan air di masa mendatang, juga akan memberikan keuntungan secara ekonomi. Salah satu teknologi yang dapat di terapkan untuk mengatasi hal tersebut adalah daur ulang air bekas wudhu dengan sistem filtrasi air yang dapat dimanfaatkan sebagai pengganti kebutuhan air harian maupun untuk di pergunakan sebagai air wudhu kembali. Dengan terpenuhinya persyaratan secara ilmiah dan hukum Islam (sesuai keputusan Majelis Ulama Indonesia), maka air hasil pengolahan air bekas wudhu, dapat dipergunakan sebagai pemenuhan kebutuhan air sehari-hari maupun dipergunakan kembali sebagai air wudhu.
Rancang bangun dan pengujian sistem filling pada mesin packaging otomatis berbasis microcontroller Setya Permana Sutisna; Edi Sutoyo; Ali Khoirul Hidayat
Sultra Journal of Mechanical Engineering Vol 2 No 1 (2023): Sultra Journal of Mechanical Engineering
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Sulawesi Tenggara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54297/sjme.v2i1.342

Abstract

Rancang bangun dan pengujian sistem filling pada mesin packaging otomatis berbasis microcontroller merupakan salah satu mesin yang menggunakan sistem kendali otomatis dengan berbasis Arduino Atmega328. Sistem kendali yang dipadukan dengan motor servo sebagai pengatur gerak katup sistem filling dan katup feeding serta sensor proximity IR sebagai pendeteksil ketinggian takaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh kontruksi sistem filling mesin packaging otomatis. Pada pengujian sistem filling mesin packaging otomatis dilakukan pengujian dan pengukuran akurasi sistem. Ukuran luas penampang katup 30,2 cm2, ketinggian takaran 2 cm, luas penampang katup 30,2 cm2, dan ketinggian takaran 4 cm. Hasil pengujian menunjukkan akurasi penakaran rata-rata untuk mengemas kacang kedelai pada luas penampang katup 30,2 cm2 dengan ketinggian takaran 2 cm adalah 74,1% sedangkan dengan luas penampang katup 30,2 cm2 dengan ketinggian takaran 4 cm nilai rata ratanya adalah 79,1%.
Rancang Bangun Mesin Pencucian Garam Dua Tingkat Skala Kecil Tika Hafzara Siregar; Setya Permana Sutisna; Edi Sutoyo; Mamat Rahmat; Muhammad Nanang Prayudyanto
Jurnal Keteknikan Pertanian Vol. 11 No. 1 (2023): Jurnal Keteknikan Pertanian
Publisher : PERTETA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19028/jtep.011.1.66-75

Abstract

The economic conditions of salt farmers and the quality of their salt often put them in a weak bargaining position, so the price of salt at the farmer level is low. Small-scale consumption salt processing machines need to be designed to increase the value of salt so the welfare of salt farmers can increase. This study aims to design a salt washing machine to increase the NaCl content and remove other impurities such as CaSO4, MgSO4, MgCl2 and others. The machine is designed with stirrig system by maintaining the baume value in mixture of salt and brine at a value of 25-280Be. The machine is equipped with a baume sensor to control the brine baume value. The variable of washing time is varied to produce the best salt quality. This research has designed a two-level salt washing machine with a 0Be controll system that can wash salt with brine in 50 kg/hours capacity. This machine washes the salt in 2 step process. Salt washing machine driven by a 1.5 HP electric motor to stir the salt with brine so it can dissolve the impurities and retain the NaCl in crystal form. The purity of NaCl in salt increased by 7.5% after being washed for 20 minutes.
APLIKASI PENGOLAHAN CITRA UNTUK PROSES SORTASI BUAH MANGGA BERDASARKAN DIMENSI DAN BOBOT Setya Permana Sutisna; Roy Waluyo; Fahmi Aldiansyah; Mamat Rahmat
Jurnal Ilmiah Rekayasa Pertanian dan Biosistem Vol 8 No 1 (2020): Jurnal Ilmiah Rekayasa Pertanian dan Biosistem
Publisher : Fakultas Teknologi Pangan & Agroindustri (Fatepa) Universitas Mataram dan Perhimpunan Teknik Pertanian (PERTETA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1020.141 KB) | DOI: 10.29303/jrpb.v8i1.151

Abstract

Mangga memiliki ukuran dan bobot yang berbeda. Terkadang para petani masih menggunakan cara manual dalam membedakan mutu mangga. Cara manual sering kali tidak akurat dan konsisten dikarenakan setiap manusia memiliki persepsi masing-masing. Berdasarkan masalah tersebut telah dirancang sebuah mesin sortasi mangga menggunakan teknik pengolahan citra. Penelitian ini dimulai dari pengumpulan informasi parameter mutu buah mangga serta mempelajari konsep pengolahan citra dalam proses penentuan mutu dan sortasi buah. Penelitian ini hanya difokuskan pada parameter dimensi dan bobot. Pengelompokan buah mangga menggunakan bobot dilakukan berdasarkan statistik sampel buah mangga yang digunakan. Mangga dibagi ke dalam tiga kelompok yaitu A, B, dan C. Kelompok A dengan bobot mangga lebih besar dari 350 g, B dengan bobot mangga antara 200 g – 350 g, dan C dengan bobot kurang dari 200 g. Ruang pengambilan citra didesain tertutup dan dilengkapi sistem akuisisi citra menggunakan webcam dengan resolusi 3 Megapixel sehingga mampu menghasilkan citra sebesar 352 x 288 pixel. Citra dipetakan ke dalam koordinat dua dimensi yang setiap titiknya terdiri dari satu pixel menggunakan komponen frame grabber. Pengujian menggunakan sampel mangga sejumlah 100 kg secara acak. Berdasarkan hasil pengujian hubungan jumlah pixel terhadap luas permukaan buah mangga diperoleh bahwa algoritma pengolahan citra yang dibuat telah mampu menduga luas permukaan mangga dengan R2 sebesar 0,99 dan nilai RSME sebesar 0,19 cm2. Hasil pengujian korelasi dimensi dan bobot mangga menunjukkan terdapat hubungan yang berbanding lurus. Meskipun demikian, pendugaan bobot dengan metode ini dapat dikatakan memiliki hasil R2 hanya sebesar 0,76 dan nilai RSME sebesar 26,53 g.
Desain dan Uji Performansi Alat Pengering Gula Semut Untuk Meningkatkan Kualitas Produksi Industri Rumahan Christian Soolany; Mutia Pamikatsih; Setya Permana Sutisna
Rona Teknik Pertanian Vol 16, No 2 (2023): Volume No. 16, No. 2, Oktober 2023
Publisher : Department of Agricultural Engineering, Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17969/rtp.v16i2.31195

Abstract

Abstrak. Gula semut adalah produk diversifikasi gula palma berbentuk butiran yang diperoleh dari nira aren, atau nira kelapa. Tanaman Kelamapa banyak tumbuh dengan subur di Kabupaten Cilacap, salah satunya dihasilkan oleh Kelompok Tani Semi Rahayu yang berada di Desa Prapagan Kecamatan Jeruk Legi. Kelompok tani ini mampu menghasilkan gula kelapa sebesar 2-3 ton per bulan. Proses produksi gula semut di kelompok tani semi rahayu dilakukan secara konvensional. Salah satu proses penting dalam proses produksi gula semut yaitu pengeringan. Proses pengeringan yang tidak sesuai dengan standar akan menyebabkan gula semut yang diproduksi mempunyai umur simpan yang pendek. Hal ini menjadi salah satu permasalahan pada kelompok tani semi rahayu karena proses pengeringan masih dilakukan secara manual. Untuk mengatasi permasalahan ini maka solusi yang ditawarkan yaitu teknologi tepat guna berupa alat pengering yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas gula semut sehingga umur simpan menjadi lebih panjang. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan gula semut dengan kadar air sesuai dengan baku mutu standar dengan rekayasa teknologi berupa alat pengering gula semut. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah rancang bangun konvensional yang terdiri dari rancangan structural dan rancangan fungsional. Selanjutnya dilakukan uji kinerja dari alat pengering dengan melihat kadar air yang dihasilkan dari proses pengeringan. Hasil yang diperoleh dari 3 kali uji kinerja dengan kapasitas 50 kg dengan setiap 5 fan yang masing – masing fan berisi 10 kg gula semut. Pengukuran selama 8 jam diperoleh nilai kadar air pengukuran pertama adalah 2,583 % b/b, 2,417 % b/b, dan 2,083 % b/b. suhu pengeringan yang digunakan 60 oC . rata – rata kadar air yang dihasilkan sebesar 2,361 %, b/b dengan waktu pengeringan 8 jam menggunakan Gas LPG dengan konsumsi sebesar 2,1 kg.Design and Performance Test of Palm Sugar Dryer to Improve the Quality of Home Industry Production Abstract. One of the important processes in the production of palm sugar is drying. The drying process that is not in accordance with the standard will cause the palm sugar produced to have a short shelf life. This is one of the problems experienced especially for home industry producers because the drying process is still done traditionally. To overcome this problem, the solution offered is appropriate technology in the form of a dryer which is expected to improve the quality of palm sugar so that the shelf life becomes longer. The purpose of this research is to produce palm sugar dryer that is in accordance with the needs and capabilities of home industries so that it can produce palm sugar with water content according to standard quality standards. The method used in this study is a conventional design consisting of structural design and functional design. Furthermore, the performance test of the dryer was carried out by looking at the moisture content resulting from the drying process. The results obtained from three-time performance tests with a capacity of 50 kg and measurements for 8 hours obtained water content values were 2.583% w/w, 2.417% w/w, and 2.083% w/w. The drying temperature used was 60 oC which resulted in an average moisture content of 2.361%, w/w, drying time of 8 hours and required 2.1 kg of LPG gas as the main fuel.