Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PENDIDIKAN AKHLAK DENGAN PROGRAM PREZI (Studi di SMP Muhammadiyah 2 Mlati Sleman Tahun Ajaran 2013-2014) Wahyudi, Dedi
Jurnal JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 1, No 1: Agustus 2014
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.037 KB) | DOI: 10.26555/jpsd.v1i1.a1589

Abstract

Proses pembelajaran Pendidikan Akhlak  di SMP Muhammadiyah 2 Mlati gurunya memiliki kendala dalam memotivasi semangat belajar siswa karena metode yang digunakan hanya ceramah. Buku pegangan untuk siswa kurang mencukupi sebab hanya ada satu buku ajar yang dipegang guru sehingga siswa hanya mencatat materi-materi yang diberikan oleh guru. Maka perlu adanya metode pembelajaran yang mengatasi problem tersebut yaitu multimedia pembelajaran interaktif pendidikan akhlak dengan program Prezi yang dikembangkan berdasarkan teori pengembangan Stephen M. Alessi dan Stanley R. Trollip. Prosesnya adalah meliputi perencanaan, desain, dan pengembangan. Hasil penelitian ini yaitu produk multimedia pembelajaran interaktif pendidikan akhlak telah layak digunakan di lapangan dan dapat meningkatkan prestasi peserta didik.
STRATEGI PEMBELAJARAN MENYENANGKAN DENGAN KONSEP LEARNING REVOLUTION Wahyudi, Dedi; Azizah, Habibatul
ATTARBIYAH Vol 26 (2016): ATTARBIYAH
Publisher : Institut Agama Islam Negeri IAIN Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (66.193 KB) | DOI: 10.18326/tarbiyah.v26i0.1-28

Abstract

Dalam setiap proses pendidikan, tentu tidak luput dari berbagai kegiatan belajar dan mengajar yang terjadi di dalamnya. Salah satu hal yang menandakan bahwa seorang individu telah melakukan kegiatan pembelajaran adalah terjadinya perubahan baik dari segi tingkah laku maupun pengetahuan pada diri peserta didik baik pada aspek kognitif, afektif maupun psikomotornya. Namun, hal tersebut hanya dapat terjadi apabila proses pembelajaran lancar sesuai dengan keinginan pendidik maupun peserta didik. Kegiatan pembelajaran akan berjalan lancar dan sesuai harapan apabila kegiatan pembelajaran berada dalam keadaan yang menyenangkan serta tidak membuat para siswa tertekan dengan kegiatan belajar tersebut. Selama ini, kegiatan pembelajaran cenderung bersifat monoton dan membosankan. Sehingga mereka tidak mempunyai motivasi dan semangat belajar yang tinggi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, seorang pendidik harus kreatif dengan menerapkan konsep Learning revolution, yang diharapkan mampu membuat suasana belajar menjadi lebih berkesan dan menyenangkan sehingga kualitas pembelajaran akan meningkat. Learning revolution merupakan proses belajar menyenangkan yang tentu sesuai dengan kemauan peserta didik, dengan harapan dapat meningkatkan semangat belajar mereka dan proses pembelajaran akan berjalan lancar sesuai dengan keinginan peserta didik. In any educational process, certainly not escape from a variety of teaching and learning that happens in it. One thing that signifies that an individual has learning activity is the change in terms of both behavior and knowledge on self-learners well on cognitive, affective and psycomotor. However, it can only happen if the learning process smoothly in accordance with the desire of educators and learners. Learning activities will run smoothly and according to expectation when the learning activities in a state of pleasant and not make the depressed student with the learning activities. During this time, the learning activities and to be monotonous and boring. So they do not have the motivation and the spirit of learning. To overcome these problems, an educator must be creative by applying the concept of the learning revolution, which is expected to make learning more memorable and enjyable so that the quality of learning will increase. Learning revolution is a fun learning process that would correspon to the willingness of students, with the hpe of improving their enthusiasm for learning and the learning process will run smoothly in accordance with the wishes of learners. Kata kunci: strategi pembelajaran, pembelajaran menyenangkan, learning revolution
Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Ceringin Asri Dalam Mengembangkan Potensi Desa Wahyudi, Dedi; Hakim, Nasrul; Rofii, Ahmad
JPM: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2020): Januari - Juni 2020
Publisher : Pusat Pengabdian Masyarakat (PPM) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (456.774 KB)

Abstract

Tulisan ini disusun berdasarkan pada hasil kegiatan pengabdian di Desa Ceringin Asri, Kecamatan Way Ratai, Kabupaten Pesawaran, selama 40 hari. Desa Ceringin Asri merupakan wilayah yang masih termasuk perkampungan dan dalam bidang agama yang masih perlu pendampingan. Potensi masyarakat Desa Ceringin asri, terletak pada semangat belajar baik dari kalangan anak-anak maupun remaja dengan diadakannya pengabdian berwujud Kuliah Pengabdian Masyarakat ini, Dari hasil kegiatan yang telah dilaksanakan terdapat keberhasilan yang telah diraih yaitu bertambahnya motivasi para remaja untuk melanjutkan pendidikan, dan memberikan motivasi belajar kepada peserta didik TPA. Saat merencanakan dan implementasi kegiatan, terdapat sejumlah kendala yang kami hadapi, antara lain: (1) Kurangnya kendaraan dan akses jalan yang curam; (2) Kurangnya dana untuk melaksanakan kegiatan yang direncanakan; (3) Kurangnya waktu dalam memaksimalkan kegiatan.
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PENDIDIKAN AKHLAK DENGAN PROGRAM PREZI (Studi di SMP Muhammadiyah 2 Mlati Sleman Tahun Ajaran 2013-2014) Dedi Wahyudi
Jurnal JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 1, No 1: Agustus 2014
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.037 KB) | DOI: 10.26555/jpsd.v1i1.1589

Abstract

Proses pembelajaran Pendidikan Akhlak di SMP Muhammadiyah 2 Mlati gurunya memiliki kendala dalam memotivasi semangat belajar siswa karena metode yang digunakan hanya ceramah. Buku pegangan untuk siswa kurang mencukupi sebab hanya ada satu buku ajar yang dipegang guru sehingga siswa hanya mencatat materi-materi yang diberikan oleh guru. Maka perlu adanya metode pembelajaran yang mengatasi problem tersebut yaitu multimedia pembelajaran interaktif pendidikan akhlak dengan program Prezi yang dikembangkan berdasarkan teori pengembangan Stephen M. Alessi dan Stanley R. Trollip. Prosesnya adalah meliputi perencanaan, desain, dan pengembangan. Hasil penelitian ini yaitu produk multimedia pembelajaran interaktif pendidikan akhlak telah layak digunakan di lapangan dan dapat meningkatkan prestasi peserta didik.
Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Majlis Ta’lim Yasin Fadhilah Karang Rejo Metro Utara Kota Metro Ali, Muhammad; Susilawati, Ani; Binhas, Qois Azizah; Eka Priyantoro, Dian; Wahyudi, Dedi; Khotijah, Khotijah
Bulletin of Community Engagement Vol. 3 No. 2 (2023): Bulletin of Community Engagement
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/bce.v3i2.950

Abstract

This research examines about women's economic empowerment at majlis ta'lim Yasin Fadhilah Karang Rejo Metro Utara Metro city. Community empowerment efforts can be done in three ways, namely by strengthening their human resources, protecting the community, and defending weak communities. The purpose of this empowerment is carried out for assistance as well as guidance to the community especially in majlis talim Yasin Fadhilah Karang Rejo North Metro Metro City related to women's economic development. women's economic development. Through home industry small business units have been developed such as making tempeh chips, making cakes, and geribik. In running a business, of course, there are many obstacles faced such as declining selling power due to difficulties in marketing products in the market. in the market. The method used in this research is Participatory Action Research PAR. The results showed that the decline in competitiveness due to weakness in marketing products. Keywords: Economic Empowerment of Women, Economic Empowerment, Assistance Economic Empowerment
Sosial Media dan Pembelajaran Kolaboratif dalam Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Wahyudi, Dedi; Alfiyanto, Afif; Mailizar, Mailizar; Jannah, Misbahul; Badaruddin, Muhammad
Tarbawiyah Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 8 No 1 (2024): Tarbawiyah : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/tarbawiyah.v8i1.8084

Abstract

ABSTRAK Penggunaan media sosial dalam konteks pembelajaran kolaboratif dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti telah menjadi topik yang semakin relevan dan penting dalam era digital saat ini. Media sosial memberikan platform yang memungkinkan siswa dan guru untuk berbagi sumber daya, berdiskusi, dan berkolaborasi dalam pemahaman dan praktik Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Media sosial juga memungkinkan penggunaan berbagai sumber daya seperti video, teks, gambar, dan artikel terkait yang dapat memperkaya pembelajaran. Namun, penggunaan media sosial dalam konteks pendidikan juga menimbulkan sejumlah tantangan seperti risiko privasi, masalah keamanan, dan pengawasan yang diperlukan untuk menjaga lingkungan pembelajaran yang aman. Dalam kesimpulannya, penggunaan media sosial dalam pembelajaran kolaboratif mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dapat membantu siswa mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang nilai-nilai agama dan etika, serta meningkatkan perilaku moral. Namun, penggunaan media sosial perlu diintegrasikan dengan bijak dan dengan perhatian terhadap isu-isu keamanan dan privasi. Kata kunci: Sosial media, pembelajaran kolaboratif, pendidikan agama Islam, budi pekerti
PERANCANGAN SMART TRASH PENDETEKSI SAMPAH LOGAM DAN NON LOGAM BERBASIS ARDUINO UNO Wahyudi, Dedi
JURNAL PERANGKAT LUNAK Vol 4 No 3 (2022): Jurnal Perangkat Lunak
Publisher : Indragiri Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32520/jupel.v4i3.2238

Abstract

Technological advances, especially in the field of microcontrollers and sensors, have had a major impact on human life. For example, in the field of cleanliness, automatic waste sorting must be done, because nowadays people do not have enough information about the environment, especially about waste disposal. Waste sorting aims to sort waste, in this case into metal and non-metal, so that the waste recycling process becomes more efficient. But in reality, types of waste are still mixed in landfills. Based on these problems, a garbage bin automation was created, a prototype of a microcontroller-based smart trash can whose main function is to sort waste, especially garbage that contains metal elements. Overall, the design of this tool was successful. This can be proven by the test results from a total of 36 (thirty six) respondents 28(78%) respondents answered the system is very interesting, 27(75%) respondents answered the system is very easy to use, 30(83%) respondents answered the system performance is very good, and 33 (92%) respondents answered the system was very useful.
Analysis of Arabic Textbooks by H. Darsono and T. Ibrahim Based on Mackey's Theory | Tahlīl Al-Kitāb Al-Madrasī Ta’līf H. Darsono Wa T. Ibrahim Li Ta’līm Al-Lughah Al-‘Arabiyyah ‘Alā Nadzariyah Mackey’s Wahyudi, Dedi; Gina, Anisa Rahmi
Ta'lim al-'Arabiyyah: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab & Kebahasaaraban Vol 7, No 1 (2023): Ta'lim al-'Arabiyyah: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jpba.v7i1.24847

Abstract

Changes in the curriculum certainly have their effects, one of which is the use of textbooks used in education. Textbooks are one of the essential elements in learning because they are learning materials and sources of guidance in them. There are many written textbooks based on the 2013 curriculum, and among the textbooks that are widely used in schools are Arabic books by H. Darsono and T. Ibrahim for grade VIII in Tsanawiyah. This study aimed to determine the selection of material, its arrangement, presentation, and repetition in Arabic textbooks for grade VIII in Madrasah Tsanawiyah according to the 2013 curriculum. The research method used in this study is the analytical descriptive method. The type of data used is qualitative data because the source of data in this study is a textbook written by H.  Darsono and T. Ibrahim to teach Arabic until eighth grade in Islamic High School. The study results are 1) Selection of subjects in textbooks written by H. Darsono and T. Ibrahim to teach Arabic for grade VIII at Madrasah Tsanawiyah, according to educational objectives, student levels, and specified time. 2) The material's structure includes structural and moral grouping and the education arrangement from accessible material to complex material. 3) The presentation of articles includes discriminatory procedures and intensive procedures. 4) Repetition in this book is based on listening, speaking, reading, and writing skills.
SHIFTING ISLAMIC EDUCATION PARADIGM ON LAMPUNG TRADITION COMMUNITY Muzakki, Ahmad; Wahyudi, Dedi; Zuhairi, Zuhairi
AKADEMIKA: Jurnal Pemikiran Islam Vol 24 No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This article presents the results of research on the "new direction" of Islamic education in Lampung: reading the shifting paradigm of Islamic education to Lampung indigenous people. The purpose of this study is to describe the paradigm shifting process of Islamic education within Lampung indigenous people. The research data were collected through interviews, observations, and text reviews. The result of the study shows that the paradigm shift in Islamic education within the Lampung indigenous people was caused by several factors, namely internal factors and external factors. Among the internal factors, the dominance of the parent's mindset is the most significant for the direction shift of education for the Lampung indigenous people. In addition, human resources also influence the shift in the direction of Islamic education. Islamic education exists as a main education and sub education. A the external factors, globalization and modernization are the entry points for a paradigm shift in Islamic education for Lampung's indigenous people. Cultural dynamics and social change are challenges for the world of Islamic education. Islamic boarding schools or Islamic educational institutions are assumed to have no relevance to the progress of the age. Keywords: Paradigm, Islamic Education, and Lampung Indigenous People
MANAGING LOCAL INDEPENDENCE: THE ROLE OF TRADITIONAL LEADERS IN BUILDING THE CHARACTER OF ULUN LAMPUNG Wahyudin, Wahyudin; Wahyudi, Dedi; Khotijah, Khotijah
AKADEMIKA: Jurnal Pemikiran Islam Vol 25 No 2 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/akademika.v25i2.1644

Abstract

Abstract This paper unpacks the management of local independence owned by the indigenous people of Lampung. The local independence of the indigenous people of Lampung in the form of Piil Pesenggiri philosophy of life needs to be managed as an asset or capital in shaping the character of the community. Piil Pesenggiri which includes four pillars, namely juluk adok, nemui nyimah, nengah nyappur and sakai sambayan contains noble values is important to be passed on and transformed to society. The focus of this study is on the role of traditional leaders (penyimbang) in building the character of ulun (people) Lampung based on the management of local independence. The data used this paper were obtained through observation, interviews and text analysis. Traditional leaders (penyimbang) manage their local independence through several sectors such as education, customary institutions, government institutions, community organizations, and religious institutions. Meanwhile, the role of traditional leaders (penyimbang) includes reconciling disputes, transforming and instilling the noble values ​​of Piil Pesenggiri, encouraging local languages ​​to be local content in education, and taking part in physical and non-physical development to advance the Lampung region. Keywords: traditional leaders, ulun Lampung, piil pesenggiri local independence