Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Edukasi Pencegahan Penularan Penyakit akibat Sampah dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Pemulung di TPA Asam Jawa Kabupaten Labuhan Batu Selatan, Sumatera Utara Restu Auliani; Nelson Tanjung; Debora Sari Simanjuntak
Jurnal Abdidas Vol. 1 No. 5 (2020): Vol 1 No 5 October Pages 306-486
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v1i5.63

Abstract

Penularan penyakit akibat sampah dapat diminimalisir dengan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) oleh pemulung yang bekerja pada TPA Asam Jawa Kabupaten Labuhan Batu Selatan, Sumatera Utara. Masih ditemukan pemulung yang tidak mengunakan APD dalam bekerja selama berkontak langsung dengan sampah. Metode yang digunakan yaitu metode pendidikan masyarakat. Kegiatan ini meliputi survei lapangan, wawancara, edukasi dan sosialisasi, pelatihan dan demonstrasi, serta penyerahan seperangkat Alat Pelindung Diri. Rangkaian kegiatan ini dapat meningkatkatkan kesadaran dan kepedulian pemulung dalam menggunakan APD, untuk meminimalisir risiko penularan penyakit akibat sampah yang ada di lokasi kerja. Kegiatan ini perlu dilakukan secara berkala dan bekerja sama dengan dinas pemerintahan terkait penggunaan APD oleh pemulung upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
Peran Bank Sampah Induk dalam Pengelolaan Sampah Kota Medan Restu Auliani
Jurnal Abdidas Vol. 1 No. 5 (2020): Vol 1 No 5 October Pages 306-486
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v1i5.80

Abstract

Bank sampah memberikan solusi yang mampu menghasilkan keuntungan tidak hanya lingkungan menjadi bersih tapi juga dapat meningkatkan nilai ekonomi dan memberdayakan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme bank sampah induk berbasis masyarakat dari segi layanan dan konsep berkelanjutan yang dikembangkan pada Bank Sampah Induk Sicanang, mengetahui jumlah sampah yang dikelola dan untuk mengetahui peran serta sektor swasta (eksternal) dalam mendukung kegiatan pengelolaan sampah melalui Bank Sampah Induk Sicanang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitiatif. Mekanisme pengelolaan sampah di BSIS yaitu masyarakat memilah sampah dan menabung di bank sampah binaan. Hadirnya BSIS di masyarakat dapat meningkatkan nilai perekonomian masyarakat, memunculkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kepedulian pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan. Jumlah sampah yang dikelola Bank Sampah Induk Sicanang adalah 208,6 kg/hari. Jika dibandingkan dengan jumlah sampah yang dihasilkan masyarakat Kota Medan adalah 98.528 kg/hari, maka Bank Sampah Induk Sicanang hanya mampu mengelola 0,211% dari total sampah kota Medan. Peran serta sektor swasta berupa bantuan dana digunakan untuk membuat program pengembangan masyarakat seperti lokakarya daur ulang, peningkatan promosi, mengusulkan cabang baru dan nasabah baru dan mangadakan pelatihan pengelolaan sampah
Pembuatan Biolarvasida Sederhana dalam Pemberantasan Jentik Nyamuk Aedes Agypti dengan Pemanfaatan Ekstrak Daun Sirih Jernita Sinaga; Risnawati Tanjung; Restu Auliani
Jurnal Abdidas Vol. 2 No. 2 (2021): April, Pages 161-458
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v2i2.259

Abstract

Biolarvasida sederhana yang terbuat dari serbuk daun sirih dapat diaplikasikan kedalam penampungan air bersih dan mampu mengurangi jentik nyamuk aedes aegepty. Pembuatan biolarvasida ini secara sederhana disampaikan kepada masyarakat Desa Sibolangit Kecamatan Merek Kabupaten Karo Sumatera Utara melalui kegiatan Pengabdian Masyarakat. Sasaran kegiatan pengabdian ini adalah perangkat desa dan ibu PKK 25 orang dan masyarakat sebanyak 150 orang. Metode kegiatan menggunakan metode ceramah dan demonstrasi. Langkah-langkah kegiatan adalah ceramah untuk menjelaskan kajian tentang penyakit demam berdarah dengue (DBD) dilanjutkan tanya jawab, demonstrasi pembuatan biolarvasida dari daun sirih. Faktor pendukung kegiatan pengabdian dari Kepala desa dan perangkat desa Kader/ibu PKK, dan antusiasme peserta pengabdian, sedangkan faktor penghambat kegiatan adalah keterbatasan waktu pelaksanaan pengabdian. Kegiatan pengabdian secara keseluruhan dapat dikatakan baik dan berhasil, dilihat dari keberhasilan target jumlah peserta pelatihan (100%), ketercapaian tujuan pelatihan (92%), ketercapaian target materi yang telah direncanakan (80%), dan kemampuan peserta dalam penguasaan materi (92%). Kegiatan pengabdian dapat meningkatkan pengetahuan ibu PKK dasar tentang daur hidup nyamuk aedes aegepty, pola penyebaran penyakit demam berdarah dan pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan tempat tinggal dan keterampilan peserta dalam pembuatan biolarvasida dikatakan berhasil bila 80% mereka sudah terampil dalam pembuatan biolarvasida dengan benar sedangkan hasil yang didapatkan adalah 88%.
Kajian Pengelolaan Biokonversi Sampah Organik melalui Budidaya Maggot Black Soldier Fly (Studi Kasus: PKPS Medan) Restu Auliani; Bella Elsaday; Desy Ari Apsari; Helfi Nolia
Jurnal Serambi Engineering Vol 6, No 4 (2021): Oktober 2021
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v6i4.3518

Abstract

The cultivation of maggot Black Soldier Fly (BSF) is a bioconversion technology of organic matter that can be one solution to the problem of organic waste. This study aims to examine aspects of organic waste management through BSF Medan maggot cultivation, including operational technical, financing, institutional, regulatory and community and government participation aspects. This research is a descriptive observational study with an exploratory study approach using the interview method. Descriptive and quantitative data processing and analysis. Based on operational technical aspects, maggot cultivation has succeeded in converting organic waste into a source of animal feed protein and reducing the amount of organic waste. The amount of organic waste that is managed is 90kg/day with an effectiveness of 0.013% the total domestic waste in Medan. The financing and institutional aspects of waste management are managed in an organized manner through a cooperative body, namely the Primary Waste Management Cooperative (PKPS) Medan. The regulatory aspect that is used as reference is Medan Mayor Regulation No. 26 of 2019. Aspects of community participation directly from members of the cooperative and the Laucih wholesale market trader in Medan City. This bioconversion technology is able to overcome the problem of waste in an effort to reduce organic waste.
Peluang Usaha Kreatif Dari Sampah di Kota Kabanjahe Kabupaten Karo Restu Auliani; Jernita Sinaga; Erba Kalto Manik; Haesti Sembiring; Desy Ari Apsari; Susanti Br Perangin-angin; Risnawati Tanjung; Deli Syaputri; Kristina Br Tarigan; Julietta Br Girsang; Novarah Rilestety
TRIDARMA: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) Vol. 5 No. 2 (2022): Nopember: Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/abdimas.v5i2.3110

Abstract

Peningkatan jumlah sampah menimbulkan permasalahan dimasyarakat yang tidak kunjung terselesaikan. Berbagai upaya terus dikembangkan pemerintah dalam pengelolaan sampah. Salah satu upaya pengelolaan sampah agar tidak sampai ke TPA adalah dengan mengubah sampah menjadi benda bermanfaat. Pelatihan ini ditujukan kepada mahasiswa Jurusan Kesehatan Lingkungan dengan harapan mahasiswa mampu mengambangkan kegiatan pemanfaatan sampah menjadi usaha kreatif yang bisa dijadikan sumber ekonomi. Sampah plastik minuman kemasan seperti kemasan nutrisari dapat diubah menjadi tempat tissu atau dompet dengan cara dianyam. Tempat tisu tersebut bisa dijual dan dipasarkan ke masyarakat. Selain itu pelatihan ini juga mengajarkan mahasiswa untuk membuat potbunga dari sampah kardus. Ditambah sentuhan seni dan kratifitas yang tak terbatas oleh mahasiswa peserta pelatihan dapat menghasilkan benda yang bernilai guna dan memiliki nilai jual dipasar. Melalui kegiatan pelatihan ini, pengetahuan mahasiswa mengenai pemanfaatan sampah pelatihan meningkat menjadi 92%. Selain itu keterampilan mahasiswa dalam membuat tempat tisu dan kardus juga mengalami peningkatan menjadi 77%. Kegiatan pelatihan serupa dapat dikembangkan pada masyarakat, agar tercipta peluang usaha ditengan masyarakat dengan memanfaatkan sampah agar menjadi benda yang bernilai jual.
Perbedaan Pengetahuan Siswa terhadap Penggunaan Plastik di Sekolah Adiwiyata dan Non Adiwiyata (Studi Kasus: SMP Negeri 1 Kabanjahe dan SMP RK Budi Murni Lau Baleng) Auliani, Restu; Maha, Jenita Hati Br; Apsari, Desy Ari; Tanjung, Nelson; Rusli, Mustar; Syaputri, Deli; Tarigan, Kristina Br; Girsang, Julietta Br
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 5 No. 11 (2022): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.502 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v5i11.1158

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pengetahuan siswa terhadap penggunaan plastik disekolah Adiwiyata Smp Negeri 1 Kabanjahe Dengan Siswa Yang Bersekolah Di Sekolah Non Adiwiyata Smp Swasta Rk Budi Murni Lau Baleng. Jenis penelitian ini adalah survey yang bersifat analitik yang dilakukan di sekolah adiwiyata Smp Negeri 1 Kabanjahe dan sekolah non adiwiyata Smp Swata Rk Budi Murni Lau Baleng. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa di dua sekolah tersebut dengan jumlah keseluruhan sample banyak 50 responden. Data yang di dapat akan diolah menggunkan uji T-Test.  Siswa adiwiyata yang berpengetahuan baik sebanyak 68% dan siswa yang berpengetahuan kurang sebanyak 38% dan siswa non adiwiyata berpengetahuan baik sebanyak 48% dan berpengetahuan kurang 56%. Dapat disimpulkan pengetahuan siswa terhadap penggunaan plastik yang bersekolah pada progran adiwiyata, lebih baik dari pada siswa yang bersekolah pada sekolah non adiwiyata. Hasil penelitian diperoleh bahwa independent sample T-Test bernilai sig.(2-tailed) 0.004 < 0,05 maka perbedaan bermakna secara statistik atau signifikan pada probabilitas 0,05. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pengetahuan yang sifnifikan antara siswa adiwiyata dengan siswa non adiwiyata tentang penggunaan plastik. Dengan demikian siswa yang memiliki  pengetahuan penggunaan plastik lebih baik terdapat pada siswa yang bersekolah pada program awidiyata.
Utilization of Fruit and Vegetable Processing Technology: Supporting Sustainability, Waste Reduction, and Improved Nutrition Indriyani Indriyani; Laeli Nur Hasanah; Restu Auliani; Etty Sri Hertini; Soni Suharmono
West Science Interdisciplinary Studies Vol. 1 No. 09 (2023): West Science Interdisciplinary Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsis.v1i09.206

Abstract

Utilizing technologies for processing fruits and vegetables is crucial for tackling major issues with contemporary food systems. In the supply chain for fruits and vegetables, this research examines the diverse effects of processing methods on sustainability, waste reduction, and nutritional improvement. Our study employs a mixed-methods approach that combines qualitative information from expert interviews with quantitative data analysis from 150 samples to provide a thorough evaluation of this topic. The results show that processing technologies have a considerable impact on waste reduction, energy conservation, and resource efficiency. These technologies are also crucial for extending product shelf life and raising marketable yield, which decreases food waste. Although some nutrients are lost during processing, cutting-edge methods have been shown to increase nutrient retention. This study not only clarifies the intricate relationships that exist between processing technologies and sustainability, but it also offers a foundation for future research in this vital area. The lessons learned from this study have significant significance for the creation of sustainable and nutrient-dense food systems as we struggle with the urgent challenge of feeding a growing global population while protecting the environment and enhancing nutrition.
Food Packaging Innovation to Extend Shelf Life and Reduce Food Waste in a Leading Company in Indonesia Irra Chrisyanti Dewi; Rissa Megavitry; Restu Auliani; Erba Kalto Manik
West Science Interdisciplinary Studies Vol. 1 No. 10 (2023): West Science Interdisciplinary Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsis.v1i10.276

Abstract

This research investigates the impact of food packaging innovations on shelf life extension and food waste reduction within a leading Indonesian food company. Employing a quantitative approach, the study incorporates a diverse sample of products subjected to various packaging technologies. Descriptive and inferential statistics reveal a statistically significant increase in shelf life by 50% and a substantial reduction in food waste by 40%. Consumer surveys underscore positive perceptions, with 80% expressing a preference for sustainable packaging. Economically, a 15% reduction in costs associated with product losses supports the business case for innovative packaging. These findings contribute empirical evidence to the discourse on sustainable food systems, emphasizing the practical effectiveness and economic viability of advanced packaging technologies.
The Effect of Waste Management Technology, Recycling Policy, and Community Participation on Waste Generation Reduction in East Java Restu Auliani; IGP Ratih Andaningsih; Tungga Bhimadi Karyasa
West Science Interdisciplinary Studies Vol. 2 No. 01 (2024): West Science Interdisciplinary Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsis.v2i01.611

Abstract

This research investigates the intricate interplay of Waste Management Technology, Recycling Policy, and Community Participation in East Java, aiming to discern their collective impact on Waste Generation Reduction. A diverse sample of 250 respondents was analyzed demographically, and their responses were subjected to a rigorous quantitative analysis, employing Structural Equation Modeling with Partial Least Squares (SEM-PLS). The results affirm the validity of the measurement model, establish discriminant validity, and reveal robust structural relationships. Management Technology, Recycling Policy, and Community Participation demonstrate positive and significant associations with Waste Generation Reduction, underscoring the need for a multifaceted approach to sustainable waste management. The study enhances our understanding of waste dynamics in East Java and provides actionable insights for policymakers and practitioners to formulate targeted interventions.
Bibliometric Analysis of Biotechnology Development Loso Judijanto; Restu Auliani
West Science Nature and Technology Vol. 2 No. 02 (2024): West Science Nature and Technology
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsnt.v2i02.992

Abstract

This study utilizes bibliometric analysis to explore the landscape of biotechnology research from a comprehensive perspective, focusing on thematic clusters, research trends, research opportunities, and author collaboration networks. Through a series of visualizations created using VOSviewer, we identify four major thematic clusters: industrial applications, agricultural biotechnology, biotechnological processes, and commercial development. Our temporal analysis traces the progression from foundational research towards advanced applications and industry integration, occurring over the last two decades. The research opportunities identified include expanding studies in underrepresented areas like microalgae, biodiversity, and innovative biotechnological tools. Additionally, our analysis of author collaborations reveals diverse patterns, ranging from tight-knit groups to independent researchers, indicating varied collaborative dynamics. The findings provide a nuanced understanding of the evolution, current state, and emerging trends within biotechnology, offering valuable insights for future research directions and strategic industry applications.