Kemampuan numerasi merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki siswa pada abad ke-21 untuk menyelesaikan permasalahan matematika dalam kehidupan sehari-hari. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan tujuan mendeskripsikan kemampuan numerasi siswa auditorial dalam menyelesaikan soal tes tertulis. Penelitian dilakukan dengan prosedur menyusun instrumen, menyebarkan angket gaya belajar untuk memilih subjek penelitian, mengumpulkan data penelitian dengan tes tertulis AKM dan wawancara yang dianalisis berdasarkan indikator numerasi, menguji keabsahan data dengan member check, menyajikan data penelitian, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah siswa auditorial cenderung mampu menyebutkan strategi dan operasi matematika secara lisan. Siswa auditorial cenderung mampu menyajikan informasi yang ada pada soal secara lisan, tetapi terdapat siswa auditorial yang menyajikan informasi secara lisan dan tertulis. Siswa auditorial cenderung tidak mampu merepresentasikan model matematika dikarenakan tidak tahu bagaimana cara memodelkan, tetapi terdapat siswa auditorial yang mampu merepresentasikan model matematika dari permasalahan untuk mendapatkan solusi. Siswa auditorial cenderung mampu menerapkan strategi dan operasi yang dipilih untuk menyelesaikan soal secara tertulis dan lisan. Siswa auditorial cenderung mampu memberikan interpretasi dari hasil perhitungan yang telah dilakukan. Meskipun demikian, siswa tetap perlu dibiasakan mengerjakan latihan soal numerasi untuk meningkatkan kemampuan numerasi yang dimiliki. Numeracy skills are one of the abilities that students must have in the 21st century to solve math problems in everyday life. This type of research is qualitative descriptive research with the aim of describing the numeracy skills of auditorial students in solving written test questions. The research was conducted with the procedure of compiling instruments, distributing learning style questionnaires to select research subjects, collecting research data with AKM written tests and interviews analyzed based on numeracy indicators, testing data validity with member checks, presenting research data, and drawing conclusions. The results of this study are that auditorial students tend to be able to mention mathematical strategies and operations orally. Auditorial students tend to be able to present information in the problem orally, but there are auditorial students who present information orally and in writing. Auditorial students tend to be unable to represent mathematical models because they do not know how to model, but there are auditorial students who are able to represent mathematical models of problems to get solutions. Auditorial students tend to be able to apply the strategies and operations chosen to solve problems in writing and orally. Auditorial students tend to be able to provide interpretations of the results of calculations that have been carried out. However, students still need to be familiarized with numeracy exercises to improve their numeracy skills.