Hai Sobat Sehat masGun
Menyusui bukanlah hal yang mudah. Tak jarang, banyak ibu baru yang memilih untuk tidak lagi menyusui anaknya karena merasa ASI tidak lancar dan anak susah menyusu. Padahal dengan menyusui, banyak manfaat yang didapatkan baik untuk bayi maupun ibunya lho!
Yuk kenali beberapa kunci posisi dan perlekatan dalam menyusui yang benar berikut ini agar ibu dan bayi lebih nyaman pada saat proses menyusui
Berikut 4 kunci penting dalam menyusui yang perlu diperhatikan:
Ibu bisa duduk atau berbaring, yang penting rileks.
Bayi harus didekatkan ke tubuh ibu, bukan sebaliknya.
Kepala, leher, dan badan bayi berada pada satu garis lurus.
Perut bayi menempel ke perut ibu agar bayi merasa aman dan nyaman.
Mulut bayi terbuka lebar saat mengisap.
Dagu bayi menempel pada payudara ibu.
Sebagian besar areola (bagian gelap di sekitar puting) masuk ke mulut bayi, bukan hanya putingnya saja.
Pipi bayi terlihat menggembung dan tidak ada bunyi “klik” saat menyusu.
Susui bayi sesering mungkin atau sesuai permintaan bayi (on demand), rata-rata 8–12 kali dalam 24 jam.
Biarkan bayi menyusu hingga puas, biasanya sekitar 10–20 menit pada satu payudara.
Setelah satu payudara kosong, pindahkan ke payudara lainnya.
Bayi tampak tenang dan puas setelah menyusu.
Frekuensi buang air kecil 6–8 kali per hari setelah usia 1 minggu.
Berat badan bayi bertambah sesuai grafik pertumbuhan.
Bayi terlihat aktif dan responsif.
Sumber : MENYUSUI
Puskesmas Gunungpati
Instagram : @puskesmasgunungpati
Youtube : puskesmasgunungpati
@dr.amirgozali @gozali9779
@abdulhakam.semarang
@dkksemarang @kesmas.dkksmg
#semarangpemkot #pemerintahkotasemarang #dkksemarang #puskesmasgunungpati #asi #asieksklusif #kia #kesehatanibudananak #menyusui #parenting #busui